Kontribusi Allianz Life Syariah pada Induknya Baru 10%

Allianz Syariah; Tunggu RUU Asuransi. (Foto: Budi Urtadi)

Sejauh ini Allianz Life Syariah terus berupaya memperbesar kontribusinya terhadap total bisnis dari induk usaha. Angga Bratadharma

Jakarta–Meski mampu membukukan pendapatan premi bruto sebesar Rp623,6 miliar pada 2013, tapi kontribusi bisnis Allianz Life Syariah terhadap induk baru sekitar 10%. Allianz Life Syariah mengaku terus berupaya agar kontribusi tersebut dapat meningkat secara bertahap.

Sharia Business Manager Allianz Life Syariah, Abdul Chalik menyatakan, sejauh ini Allianz Life Syariah terus berupaya memperbesar kontribusinya terhadap total bisnis dari induk usaha. Namun, tidak dipungkiri usia yang masih muda ini belum banyak memberikan kontribusi.

“(Kontribusi) masih sekitar 10%. Asuransi syariah ini baru dilauncing April 2006. Kita baru mau ulang tahun yang ke-8. Bisa dibilang, kita masih anak kecil”, kata Abdul, dalam paparan kinerja keuangan Allianz Life Syariah tahun 2013, di Bebek Bengil Resto, Jakarta, Rabu, 4 Juni 2014.

Kendati demikian, Abdul mengaku tidak akan tinggal diam. Abdul berharap pertumbuhan tersebut bisa terjadi secara signifikan. Bahkan, diharapkan ada stimulus lain yang mampu mendorong upaya Allianz Life Syariah berkontribusi lebih besar daripada sebelumnya.

Abdul berharap, pengesahan RUU Perasuransian menjadi UU Perasuransian membantu upaya pembesaran kontribusi, karena didalam RUU Perasuransian nantinya mengatur bagaimana spin off dilakukan, bagaimana posisi permodalan, dan semacamnya.

“Tentu kita berharap dirilisnya RUU Perasuransian menjadi UU Perasuransian bisa men-drive growth yang ada sekarang ini”, tandas Abdul. (*)

@Angga1587