Hati-Hati Investasi di Unit Link



Investor harus tetap hati hati dengan kenaikan harga saham yang rawan koreksi akibat PER saham-saham perusahaan Indonesia sudah kelewat tinggi. Rully Ferdian
Jakarta–Kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir bulan lalu berdampak pada kenaikan harga unit link saham. Jika dihitung kenaikan selama dua bulan ini, maka kenaikan harga unit link saham antara 10% sampai 28%. Itu artinya lebih besar dari IHSG yang naik 8%.
Demikian disampaikan pengamat ekonomi Eko B. Supriyanto, kepadaInfobank, di Jakarta, Kamis, 5 Maret 2014.
Menurutnya, para investor tetap harus hati hati dengan kenaikan harga saham yang rawan koreksi akibat PER saham-saham perusahaan Indonesia sudah kelewat tinggi. Pasalnya, bisa jadi harga unit link saham ikut melandai mengikuti IHSG.
“Dalam jangka panjang unit link saham tetap menguntungkan. Keywords-nya, hati-hati sebelum investasi,” tegas Eko, yang juga Direktur The Finance. (*)

No comments

Powered by Blogger.