Bagaimana Premi Asuransi Jiwa Anda Ditetapkan


Premi asuransi terdiri dari dua komponen, yaitu biaya asuransi dan biaya penyelenggaraan asuransi (biaya pemasaran, overhead, keuntungan perusahaan asuransi, dll). Biaya asuransi terutama tergantung pada tingkat kematian Anda (mortality rate), yang akan dikalikan dengan uang pertanggungan dan jangka waktu pertanggungan. Besarnya tingkat kematian berbanding terbalik dengan harapan hidup Anda.

Harapan Hidup
Harapan hidup Anda ditentukan oleh beberapa faktor, baik yang dapat Anda kontrol maupun tidak. Usia dan jenis kelamin adalah dua faktor yang tidak dapat Anda kontrol. Semakin tua usia Anda, semakin kecil harapan hidup Anda. Perempuan cenderung berusia lebih panjang daripada laki-laki.Perusahaan asuransi akan mengenakan premi lebih tinggi pada laki-laki dan mereka yang berumur lebih tua. (Kecuali pada polis “unisex” di mana premi untuk laki-laki disamakan dengan untuk perempuan).

Harapan hidup Anda juga dipengaruhi oleh kondisi kesehatan Anda saat ini dan masa lalu. Perusahaan asuransi ingin mengetahui sebanyak mungkin kondisi kesehatan Anda. Kondisi kesehatan seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, obesitas, kanker dan diabetes dapat meningkatkan premi Anda atau bahkan mengakibatkan Anda ditolak. Faktor lain yang mempengaruhi harapan hidup Anda antara lain:

Riwayat kesehatan keluarga Anda. Beberapa penyakit cenderung menurun di keluarga sehingga bila orang tua atau saudara kandung Anda memiliki penyakit itu, Anda juga berisiko memilikinya.
Gaya hidup Anda (merokok, hobi berbahaya seperti terbang layang, menyelam, dll, bepergian ke daerah berbahaya)
Berat badan Anda. Orang dengan berat badan berlebihan rawan terkena berbagai penyakit.
Untuk mengetahui harapan hidup Anda, perusahaan asuransi akan meminta Anda mengisi kuesioner aplikasi dan mungkin meminta Anda untuk menjalani pemeriksaan kesehatan tertentu.

1. Kuesioner


Kemungkinan besar, formulir aplikasi dari perusahaan asuransi yang harus Anda lengkapi antara lain berisi beberapa pertanyaan berikut (redaksionalnya bisa berbeda, namun esensinya sama):

Apakah Anda merokok? Bila Anda menjawab ya. Biasanya akan ada pertanyaan lanjutan mengenai berapa banyak Anda merokok dalam sehari.
Apakah Anda memiliki penyakit jantung, kanker, AIDS, dll?
Apakah Anda memiliki hobi atau pekerjaan berbahaya?
Apakah Anda saat ini mengalami ketidakmampuan atau apakah Anda pensiun karena cedera atau sakit?
Menjawab “ya” untuk pertanyaan di atas dapat menyebabkan aplikasi Anda ditolak atau diterima dengan premi lebih mahal. Namun,  Anda sebaiknya tetap menjawab dengan jujur. Bila Anda berbohong dan perusahaan asuransi mengetahuinya, polis Anda dapat dibatalkan. Bila kebohongan itu baru diketahui ketika Anda sudah meninggal, klaim Anda akan ditolak. Misalnya, bila Anda menyatakan tidak merokok lalu kemudian diketahui Anda meninggal karena kanker paru yang disebabkan kebiasaan merokok Anda maka klaim Anda akan ditolak.

2. Pemeriksaan kesehatan

Bila risiko Anda tinggi dan/atau uang pertanggungan yang diminta cukup besar, Anda akan diminta menjalani pemeriksaan kesehatan. Anda harus menemui dokter yang dibayar perusahaan asuransi untuk memeriksa kesehatan umum Anda seperti tekanan darah, berat badan, dan mungkin mengambil sampel darah atau urin Anda. Untuk pemeriksaan yang lebih ekstensif, rontgen atau EKG dengan treadmill mungkin diperlukan. Darah dan urin Anda akan diperiksa lebih menyeluruh untuk melihat ada tidaknya jejak penyakit tertentu seperti hepatitis, diabetes, virus HIV, kolesterol tinggi, asam urat, dll.

Hasil penilaian harapan hidup Anda akan menentukan apakah Anda termasuk risiko preferensi, standar atau di bawah standar untuk orang dengan usia dan jenis kelamin Anda. Bila risiko Anda di bawah standar, Anda akan dikenai premi ekstra untuk mencerminkan peluang kematian Anda yang melebihi rata-rata. Bila risiko Anda termasuk jauh di bawah standar, Anda akan ditolak aplikasinya atau dikenai premi ekstra yang sangat besar.

Setiap perusahaan asuransi memiliki kebijakan underwriting sendiri untuk mengklasifikasikan siapa yang sudah termasuk berisiko di bawah standar dan siapa yang standar atau preferensi. Artinya, bila Anda dikenai premi ekstra oleh satu perusahaan, belum tentu Anda akan dikenai hal yang sama oleh perusahaan lain.

Bagaimana bila Anda dikenai premi ekstra?
Bila Anda dikenai premi ekstra, langkah pertama adalah ketahui penyebabnya. Agen asuransi Anda biasanya akan menjelaskan hal-hal yang menyebabkan Anda termasuk risiko di bawah standar. Bila penyebabnya adalah faktor-faktor yang dapat Anda kendalikan, Anda dapat mengubah gaya hidup dan kondisi kesehatan Anda. Misalnya, dengan berhenti merokok, mengelola tekanan darah dan menurunkan berat badan. Tindakan itu tidak hanya mengurangi premi Anda, tapi yang lebih penting juga meningkatkan kualitas kesehatan Anda!

Bila Anda telah memperbaiki kondisi kesehatan Anda, Anda bisa menginformasikan ke perusahaan asuransi untuk mempertimbangkan penurunan premi. Perusahaan asuransi mungkin akan menurunkan premi bila Anda memberikan bukti yang cukup mengenai perbaikan kondisi kesehatan Anda. Premi ekstra juga dapat dihapus atau dikurangi setelah periode waktu tertentu. Misalnya, bila Anda dikenai premi ekstra karena baru saja sembuh dari kanker, Anda bisa meminta perusahaan asuransi untuk mencabut premi ekstra setelah lima tahun Anda bebas kanker. Risiko kekambuhan kanker menurun seiring waktu.

No comments

Powered by Blogger.