Pilih Asuransi Kesehatan Saja atau Kesehatan Plus Investasi?

Aidil Akbar Madjid - detikfinance
Senin, 11/03/2013 12:32 WIB

Jakarta Pertanyaan dari pembaca Hary Haryanto: Saya ingin menanyakan tentang asuransi, manakah yang lebih baik antara asuransi yang benar-benar full untuk kesehatan dengan asuransi kesehatan dengan embel-embel investasi? 

Manakah yang lebih berguna dan profitable bila dihitung-hitung. Sepengentahuan saya untuk asuransi yang full kesehatan kita harus membayar setiap bulannya dan uangnya tidak akan dikembalikan ke kita (hangus) tetapi bila ada apa-apa dengan kita, asuransi tersebut akan meng-cover 100% untuk biayanya sedangkan untuk asuransi dengan embel-embel investasi, uangnya akan dikembalikan ke kita dalam bentuk investasi dalam jangka waktu tertentu (tidak hangus) tetapi dengan resiko bila terjadi dengan kita maka asuransi tersebut tidak sepenuhnya meng-cover kita. Apakah itu betul? 

Boleh tahu untuk perinciannya biaya yang kita keluarkan dari kedua tipe asuransi tersebut, apakah bila dihitung-hitung asuransi dengan embel-embel investasi akan merugikan kita nanti dibanding dengan asuransi yang pure untuk kesehatan.

Jawaban:
Sebelum saya menjawab, saya harus luruskan dulu dari pertanyaan tersebut. Bahwa asuransi itu sebenarnya adalah produk PROTEKSI bukan produk investasi, oleh sebab itu pola fikir tentang PROFITABLE dalam membeli asuransi adalah tidak tepat. 

Seperti tercantum di dalam pertanyaan yang sudah secara langsung memberikan perbandingan bahwasanya asuransi murni dengan uang hilang akan memberikan murni proteksi hingga 100% coverage sedangkan asuransi dengan investasi tidak sepenuhnya meng-cover kita, maka kembalikan lagi tujuan anda membeli asuransi untuk apa? 

Apabila tujuannya untuk proteksi maka asuransi murnilah yang tepat sebagai pilihan. Adapun hasil investasi yang ada di dalam asuransi baik kesehatan maupun jiwa dikenakan potongan biaya (baik manajemen fee maupun sharing fee yang jarang dijelaskan ke calon nasabah) mengakibatkan apabila dibandingkan hasil investasi pada asuransi dengan investasi lain yang mirip maka returnnya akan lebih rendah di asuransi (alias tidak maksimal).

Oleh sebab itu pilihan berinvestasi secara langsung ke produk investasi lebih tepat apabila tujuan membeli produknya memang untuk berinvestasi.

Semoga bermanfaat.

No comments

Powered by Blogger.